Baper. (ter)bawa perasaan; berlebihan atau terlalu sensitif dalam menanggapi sesuatu hal.
Begitulah arti dari lema 'baper' yang termuat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Apakah teman-teman merasa baperan? Atau pernah mengalami kejadian yang membuat baper?
Kendati baper itu dianggap lebay, nyatanya baperan itu tidak selalu negatif, kok. Baper juga bisa jadi bukti bahwa kita punya perasaan yang peka dan halus.

Tidak ada yang salah dari merasa baper, juga tidak apa-apa jika perasaan kita halus dan sensitif karena artinya kita mudah merasa empati dan lembut hati. 

Buktinya, tulisan teman-teman yang kali ini berpartisipasi dalam TTM tema "baper" memuat hal-hal positif dalam menghadapi baper atau belajar menyikapi seseorang yang super sensitif. 


Meskipun hanya ada 3 tulisan yang disetorkan ke kolom komentar TTM, KLIP akan selalu senantiasa menghadirkan TTM untuk membantu teman-teman menjadikan ide ke dalam tulisan. 

Tulisan Terpilih Mingguan 

Tulisan mingguan pilihan juri jatuh pada karya milik Riska Fikriana dengan judul

Baper Itu Dulu

Tulisan Peserta Lainnya

Terima kasih juga untuk teman-teman lainnya yang sudah ikut menyetorkan tulisannya

1. Chintya Dien Adelia 


2. Wiwit Twi 

Mengenal HSP

Jumpa lagi di TTM berikutnya, ya! 

Salam Hangat, 
Tim Ketua Kelas KLIP